Kamis, 08 Juli 2010

Mobil Ditabrak KA, Tiga Selamat


PADANG Kamis, 8 Juli 2010 | 21:05 WIB, KOMPAS.com - Kereta api penumpang dari arah Kota Padang menuju Lubuk Alung menabrak sebuah mobil Toyota Rush nomor polisi BA 2405 FE di daerah Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah, Padang, Sumatera Barat.

"Kereta api penumpang dari arah Padang menuju Lubuk Alung, Kabupaten Padangpariaman, menabrak sebuah mobil yang melintasi rel kereta api di daerah Lubuk Buaya persisnya depan SMU 7 Padang," kata Kapolsek Koto Tangah, IPTU Eri Saja, di Padang, Kamis (8/7/2010).

Menurutnya, peristiwa kecelakan tersebut terjasi di daerah Lubuk Buaya pada Kamis sekitar pukul 14.00 WIB. Namun dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa, tiga orang penumpang mengalami luka ringan.

"Tiga orang penumpang mobil selamat dari maut adalah Lola (22), Febri (17), dan Suhatrizal (40)," katanya.

Dia menambahkan, beberapa warga setempat memberikan peringatan untuk mundur disebabkan ada kereta api yang mau lewat, tapi pengemudi mobil tidak mendengarkan teriakan tersebut.

"Mobil Toyota Rush Nopol BA 2405 FE terlanjur masuk rel kereta api," katanya.

"Mobil Toyota Rush terseret sekitar 5 meter akibat ditabrak kereta api penumpang dari arah Kota Padang menuju Lubuk Alung, Kabupaten Padangpariaman," kata IPTU Eri Saja sambil menambahkan, kereta api yang menabrak mobil itu langsung berhenti.

"Mobil Toyota Rush mengalami kerusakan bagian belakang akibat ditabrak kereta api tersebut," kata IPTU Eri Saja.

Dia mengatakan, tiga orang penumpang mobil Toyota Rush, langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Penumpang tersebut setelah menjalani perawatan diperbolehkan pulang oleh pihak rumah sakit.

"Kasus tabrakan kereta api ini masih dalam proses penyelidikan pihak kepolisian," katanya.

Tempat terpisah, Lola (22) korban kecelakaan di Padang, mengatakan ia sedang dalam perjalanan ke Lubuk Alung setelah selesai mendaftar ulang adiknya ke SMA 7 Padang.

"Usai mendaftar ulang adiknya ke SMA 7 Padang, ia berencana mau balik ke Lubuk Alung, Kabupaten Padangpariaman," katanya.

Ketika melintasi rel kereta api, ia tidak mendengarkan teriakan warga yang berada di tempat lokasi kejadian ada kereta api penumpang mau lewat,lanjutnya Lola kami tidak melihat kereta api berjarak sekitar 50 meter.

"Akibatnya mobil tertabrak oleh kereta api hingga tersert sekitar 5 meter," katanya.

Dia manambahkan, untung saja nyawa kami yang berada dalam mobil dapat selamat walapun terserat sekitar 5 meter dari lokasi kejadian.

"Akibat kejadian tersebut mobil mengalami kerusakan, kami yang berada dalam mobil hanya mengalami luka ringan," katanya.

-----------------------

" Alam dan Adat Bicara"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar